Sindoupdate.com, Bengkulu Selatan – Sebagai bentuk upaya Pemerintah Daerah dalam penanggulangan Stunting di Wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan. Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan bersama Dinas PPKBP3A menggelar kegiatan Rembuk Stunting yang berlokasi di Desa Keban Agung 1 Kecamatan Kedurang.
Bengkulu Selatan yang berhasil meraih Peringkat 2 se-provinsi Bengkulu sebagai Kabupaten Terbaik dan Terinovatif dalam Penanganan Stunting tidak berhenti melakukan upaya dan langkah-langkah untuk mencapai angka 0 (nol) Stunting di Bengkulu Selatan.
Jum’at (10/06/2022) bersamaan dengan kegiatan Program Buji’an Dusun Bupati Bengkulu Selatan yang diwakili Wakil Bupati Rifai Tajudin bersama Forkopimda dan OPD Bengkulu Selatan mengikuti kegiatan Rembuk Stunting tersebut. Dalam kesempatan tersebut sebagai bentuk komitmen dan kesepakatan bersama dalam menekan angka stunting, dilakukan Penanda Tanganan Nota Kesepakatan Atas Keterlibatan Serta Dukungan Dalam Upaya Penekanan Stunting Di Bengkulu Selatan.
“Dengan Adanya Keterlibatan Seluruh OPD Dan Forkopimda Serta Seluruh Aliansi Masyarakat Bengkulu Selatan Dalam Melakukan Penekanan Stunting Tersebut, Diharapkan Angka Real Prevalansi Stunting sebesar 2,1% Di Bengkulu Selatan Dapat Terus Berkurang,” Harap Wakil Bupati Rifai Tajudin.
Di sisi lain Plt Kepala Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan Didi Ruslan mengungkapkan meski saat ini dalam hal Penanganan Stunting Bengkulu Selatan mendapatkan Peringkat Ke 2 se-Provinsi Bengkulu semoga Pemda Bengkulu Selatan Tidak Terlena Dengan Capaian Tersebut.
Dirinya mengharapkan dengan capaian yang diperoleh Bengkulu Selatan Saat Ini. Dapat Menjadi Semangat Baru Seluruh OPD Bengkulu Selatan untuk Bekerja Sama Menghapuskan Stunting Di Bengkulu Selatan. (adv)
