BENGKULU SELATAN – Kegiatan posyandu balita adalah merupakan pelayanan kepada balita dan anak dengan melakukan penimbangan agar bisa dipantau pertumbuhan dan perkembangan balita dan anak tersebut.
Manfaat posyandu balita ini ialah memberikan layanan kesehatan terhadap anak diantaranya, imunisasi, pemberian makanan tambahan, penimbangan berat badan serta penyuluhan tentang kesehatan.
Pemerintah desa tumbuk tebing kecamatan bungamas secara rutin lakukan kegiatan ini setiap bulannya, kegiatan ini dibantu oleh kader-kader Posyandu balita desa tumbuk tebing.
Kegiatan rutin bulanan ini didukung penuh oleh pemerintah desa tumbuk tebing, yang mana bekerjasama dengan Tim Kesehatan dari Puskesmas talang randai kecamatan bunga mas.
Kegiatan ini di laksanakan di lokasi kantor desa, Beberapa kegiatan yang dilakukan pada kegiatan posyandu balita ini antara lain Penimbangan balita dan anak serta pemberian makanan tambahan untuk lansia.
Penimbangan balita dilakukan tiap bulan tepatnya setiap posyandu, Kegiatan ini berguna untuk mengetahui pertumbuhan dan mendeteksi sedini mungkin penyimpangan pertumbuhan balita.
Dari penimbangan yang kemudian dicatat di KMS, dari data tersebut dapat diketahui status pertumbuhan balita, apabila penyelenggaraan posyandu baik maka upaya untuk pemenuhan dasar pertumbuhan anak akan baik pula.
Selain itu juga untuk mencegah bayi yang mengalami stunting yang merupakan salah satu program pokok desa tumbuk tebing.
Peningkatan Gizi, Dengan adanya posyandu yang sasaran utamanya bayi dan balita, sangat tepat untuk meningkatkan gizi balita. Peningkatan gizi balita di posyandu yang dilakukan oleh kader berupa memberikan penyuluhan tentang ASI, status gizi balita, MPASI, Imunisasi, Vitamin A, stimulasi tumbuh kembang anak, diare pada balita.
Terpisah kepala desa tumbuk tebing kecamatan bungamas, Dopi saat dikonfirmasi menyatakan bahwa kegiatan posyandu ini di dukung penuh oleh kepala desa beserta masyarakat, karena kegiatan ini sudah menjadi salah satu kegiatan yang prioritas.
“Kegiatan ini kita lakukan secara rutin setiap bulannya, karena kesehatan masyarakat adalah program kita yang paling utama atau prioritas, jangan sampai masyarakat mengalami gizi buruk ataupun yang lainnya,” terang Dopi. (tono)
